Puisi - Setitis Tinta


Aku tahu ... 
Tintamu sudah kau torehkan di atas lembaran kisah yang kasihnya bukan pada kertasku.

Tintamu sudah tertuang di atas lembaran cerita yang deritanya turut membasahi kertasku.

Tintamu ...
Aku tahu ...
Tintamu sudah digagangi pena oleh tuan yang menggenggam rengkuhmu, menerkam rapuh genggam ringkihku.

Tapi, aku juga tahu (menurut keyakinan gilaku), masih ada setitis tinta yang kau sisakan untuk kertas kehidupanku.

Berikan ...
Berikanlah setitis belas tintamu itu.
Berikanlah walau hanya setetes titik di atas kertas hampaku.
Berikanlah untuk mengurangi deritaku yang kehilanganmu, Nona.


Mas Azer, 14.11.22

ATAU

Baca Selanjutnya Baca Sebelumnya
Komentar Netizen
Tulis Komentarmu
comment url